Info lowongan peluang lamaran kerja, karir, pekerjaan terbaru (latest info job career vacancy opportunity):
Pemerintah Rekrut Lagi 300 Ribu CPNS Januari 2007
Martapura (SIB)
Pemerintah pusat pada Januari 2007 kembali melakukan rekrutmen terhadap 300 ribu calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang.............
pelaksanaan seleksi dilaksanakan di masing-masing daerah.
“Rekrutmen CPNS kali ini tak lagi dilakukan oleh pemerintah pusat, namun diserahkan ke masing-masing daerah,” kata Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) Taufik Effendi, di sela-sela menghadiri perayaan HUT ke-56 Kabupaten Banjar di Martapura, Sabtu.
Diserahkannya seleksi CPNS ke masing-masing daerah sebagai implementasi hak otonom untuk menentukan tenaga yang diperlukan, sehingga pemerintah pusat menyerahkan hak otonom tersebut.
“Kita serahkan sepenuhnya kepada daerah untuk tenaga yang mereka inginkan, namun rekrutmen itu harus dilakukan secara profesional, transparan, bebas kolusi dan nepotisme,” ucapnya.
Disebutkan, teknisnya sebelum melaksanakan seleksi CPNS masing-masing daerah diwajibkan mengajukan permohonan kompetensi atau tenaga yang dibutuhkan ke pemerintah pusat.
“Permohonan itu kita pelajari, setelah kita anggap sesuai kita serahkan ke daerah untuk melaksanakan rekrutmen,” katanya.
Taufik menekankan, meski rekrutmen diserahkan ke masing-masing daerah bukan berarti pemerintah pusat tak melakukan kontrol, untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
Menurut Menpan, berdasarkan perhitungan sementara jumlah CPNS yang direkrut pada seleksi Januari 2007 ini sekitar 300 ribu orang dan mayoritas tenaga pendidik, tenaga kesehatan dan pertanian.
Alasannya, kata dia, ketiga sektor ini hingga kini masih sangat kekurangan tenaga terutama yang mau ditempatkan daerah pedalaman dan terpencil.
Taufik berharap, bagi CPNS yang lulus di ketiga sektor itu harus bersedia ditempatkan di pedalaman, karena masyarakat pedalaman sangat membutuhkan mereka.
“Kita tak ingin setelah lulus mereka menolak ditempatkan dengan berbagai macam alasan, seorang PNS harus bersedia ditempatkan di mana saja,” ujarnya.
PENGANGKATAN 800 RIBU PEGAWAI HONORER TERKENDALA
Sementara itu, rencana pengangkatan sekurangnya 800 ribu pegawai honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang semula dijadualkan Januari 2007 kemungkinan besar tertunda, karena data yang dimiliki pemerintah pusat berbeda dengan data masing-masing provinsi dan kabupaten/kota.
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) Taufik Effendi mengatakan perbedaan data itu cukup krusial sehingga pemerintah tak bisa gegabah langsung mengangkat para honorer itu menjadi CPNS sebelum perbedaan data itu diselesaikan.
Khusus untuk Provinsi Kalsel, jumlah honorer yang datanya berbeda antara yang dimiliki pemerintah pusat dan daerah hanya seratus ribu orang, karena pengangkatan dilaksanakan serentak maka perbedaan data itu harus diselesaikan dulu.
“Jika perbedaan data seratus ribu honorer itu tak diselesaikan, maka pengangkatan seluruh honorer yang jumlahnya delapan ratus ribu orang belum bisa dilaksanakan, karena pengangkatan harus dilaksanakan serentak,” ucapnya.
Perbedaan data itu, lanjut Menpan, cukup krusial karena menyangkut biodata para honorer yakni nama dan tempat tanggal lahir, bahkan tahun masuk sebagai honorer.
Menteri Taufik Effendi mengaku kurang mengetahui terjadi perbedaan itu sebab data yang masuk ke pemerintah pusat merupakan kiriman dari daerah masing-masing tetapi ketika dilakukan pengecekan ulang ternyata terjadi perbedaan.
Untuk menyelesaikan perbedaan itu, pemerintah pusat dalam hal ini diwakilkan ke MenPAN akan berkoordinasi dengan instansi terkait terutama Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Agama dan Menteri Kesehatan.
Disamping itu koordinasi serupa juga dilakukan dengan anggota Dewan Perwakilan Daerah masing-masing provinsi dan anggota Komisi II DPR RI.
Menpan berjanji jika persoalan perbedaan data para honorer itu bisa diselesaikan sebelum Januari 2007, maka sebanyak delapan ratus ribu honorer yang tersebar di seluruh Indonesia akan langsung diangkat menjadi CPNS.
“Tetapi jika persoalan itu tak bisa diselesaikan sampai Januari 2007 dengan terpaksa pengangkatan para honorer itu kita tunda sampai perbedaan data ini bisa diselesaikan,” katanya.
Kepada para honorer diminta untuk bersabar, karena mereka pasti akan diangkat menjadi CPNS namun dilaksanakan bertahap hingga tahun 2009.
JANUARI 2007 GAJI PNS NAIK 15 PERSEN
Pemerintah pusat memastikan kenaikan gaji pegawai negeri sipil (PNS) sebesar 15 persen untuk seluruh golongan mulai diberlakukan Januari 2007.
Kepastian gaji naik tahun 2007 disampaikan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) Taufik Effendi, saat menghadiri perayaan HUT ke-56 Kabupaten di Martapura, Sabtu.
“Dana untuk kenaikan gaji itu kita persiapkan awal Januari, besarnya 15 persen,” kata menteri.
Sementara mengenai pemberian gaji tambahan bagi PNS profesional, menurut Menpan, secepatnya akan direalisasikan, saat ini pemerintah tengah menggodok aturannya.
Sebelum gaji tambahan diberikan, pemerintah harus memiliki aturan yang baku terutama menyangkut kriteria dan prestasi seorang pegawai yang bisa dikatakan profesioanal.
“Jadi seorang PNS profesional itu harus ada kritrerianya dan itu sekarang yang tengah digodok,” katanya.
Dengan adanya, kriteria PNS profesional, lanjut MenPAN, diharapkan akan memacu daya saing PNS untuk bekerja lebih baik dan tak sekadar datang, absen kemudian pulang. (Ant/y)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar